Fajar Nusantara,
Musisi Ahmad Dhani menyebut seorang pemilik infotainment telah melakukan himbauan untuk tidak meliput (memboikot) konsernya, For Free Ariel, lantaran sikapnya yang mendukung Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Meski tidak menyebut nama seseorang, bos Republik Cinta Management (RCM) itu melihat pemboikotan itu sebagai sikap yang aneh. Padahal mematuhi fatwa bagi seorang muslim seperti dirinya, bukan sesuatu yang dilarang atau aneh, bahkan sebuah kewajiban.
"Kalau pemilik infotainment itu non muslim saya wajar-wajar saja, memaklumilah karena memang beda keyakinan, tapi kalau pemilik infotainment itu Islam, ya jangan-jangan Islamnya Islam sontoloyo, ya kan," ungkap mantan suami Maia Estianty dengan nada bertanya pada wartawan.
"Gini lah, MUI mengharamkan kawin siri ya saya setuju, kalau MUI juga mengharamkan Poligami ya saya setuju saja, ya orang saya sebagai umat. Aneh saja lah, karena saya kan cukup dekat dengan infotainment kalau gara-gara itu jadi renggang yah aneh," terangnya meluruskan.
Acara konser For Free Ariel yang digagas Ahmad Dhani sepi liputan dari infotainment. Padahal banyak artis dan band terkenal yang hadir, termasuk Luna Maya.
Menurut Dhani yang ditemui di acara DAHSYAT di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (05/08/2010) seorang pembesar infotainment telah memberikan himbauan untuk tidak meliput acara tersebut, karena komentar dan sikapnya yang mendukung fatwa MUI tentang acara berbau gosip dan fitnah. (red/*)
Jumat, 13 Agustus 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SILAKAN KOMENTAR KRITIK DAN SARAN ANDA