Selasa, 09 November 2010

PROSES PEMBEBASAN LAHAN PROYEK TOL BERLANGSUNG ALOT DAN BELUM CAPAI SEPAKAT

Nganjuk-Fajar Nusantara,
Hingga saat ini belum ada kata sepakat antara tim penawaran pembebasan tanah (P2T) dengan sejumlah warga Desa Sukoharjo, Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk. Sejumlah warga pemilik lahan yang rencananya bakal terkena mega proyek pembangunan jalan tol itu bahkan merasa dilecehkan dengan harga penewaran yang telah disodorkan oleh tim P2T.
Upaya musyawarah yang digelar di balaidesa Sukoharjo pada, senin (12/10) yang lalu, juga belum membuahkan hasil kata sepakat dengan warga. Bahkan harga penawaran dari tim yang sebesar Rp40.000/m2, dianggap tidak masuk akal dan dinilai melecehkan warga pemilik lahan lantaran dinilai terlalu rendah. '' harga yang ditawarkan terlalu rendah, jelas kami tidak terima.!! Masa tanah kami hanya dihargai Rp.40.000/M2, padahal kami minta Rp3.000.000/M2'' ujar seorang warga Sukoharjo yang juga tergabung dalam Forum Persatuan Masyarakat Desa Pemilik Lahan Tol.
Setidaknya ada 78 orang Warga Desa Sukoharjo yang tanahnya bakal terkena proyek pembangunan jalan tol. Sebagian besar lahan mereka adalah lahan persawahan yang tentunya adalah harta yang paling berharga yang mereka miliki untuk tetap bekerja dan bertahan hidup. '' yang jelas kami akan tetap berjuang untuk memperoleh nilai ganti rugi yang layak'' ujar seorang warga dengan nada tinggi, pada Fajar Nusantara belum lama ini.
Bahkan, sejauh ini sikap dari tim P2T masih dinilai belum proaktif dan terkesan dingin serta dianggab belum sepenuhnya bisa memberikan solusi penawaran harga yang pantas. (S.Tino)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SILAKAN KOMENTAR KRITIK DAN SARAN ANDA

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

VIDEO

ENTER-TAB1-CONTENT-HERE

RECENT POSTS

ENTER-TAB2-CONTENT-HERE

POPULAR POSTS

ENTER-TAB3-CONTENT-HERE
 

FAJAR NUSANTARA Copyright © 2010 tim-redaksi is Designed by abud_talang